Jumat, 18 Mei 2012

Wanita-wanita Dominan Merusak Rumah Tangganya Sendiri


Banyak rumah tangga hancur karena tidak adanya penundukan istri. Banyak pria telah dirusak oleh wanita-wanita dominan. Ia menyalahgunakan kepribadiannya yang kuat untuk mengontrol suaminya,  sehingga suaminya menyerah pada saat ditekan.

Ada sebuah kisah luar biasa dalam alkitab yang bercerita tentang seorang ratu kejam bernama Izebel. Ratu Izebel adalah seorang pemuja berhala yang bahkan telah mengorbankan saudaranya sendiri. Ia menikahi raja Ahab dan mempengaruhinya untuk berbalik dari Allah. Ia sangat membenci Allah dan membunuh banyak nabi Allah.

Berdasarkan bukti-bukti sejarah Izebel adalah satu-satunya ratu yang memiliki stempel sendiri, bukan menggunakan stempel raja saat memberikan titah. Ini membuktikan betapa powerful dan berkuasanya ia.

Kekerasan hatinya membawanya kepada maut.  Sebelum ia menikah dengan raja Ahab, Izebel adalah seorang putri, ia sudah terbiasa mendapatkan apapun yang diinginkannya. Izebel adalah seorang wanita yang telah menyerahkan dirinya kepada setan.

Ia membunuh orang karena mengingini kebun anggurnya dengan menjebaknya dengan memajukan 2 orang saksi dusta, kemudian memberikan kebun anggur itu kepada suaminya, Ahab. Tetapi, Raja Ahab tidak bertindak menghentikan Izebel.

Kisah ratu Izebel mengingatkan para istri untuk berhati-hati saat dealing dengan suami. Cek betul-betul apa motivasi anda. Seorang wanita Ilahi harus mempengaruhi suaminya untuk semakin dekat dengan Tuhan.

Tiang Sula
Bukan seperti istri Haman – dalam kitab Ester – yang mempengaruhi suaminya untuk menyulakan* Mordekhai orang yang takut akan Tuhan dan pernah menyelamatkan raja. Dan pada akhirnya mengakibatkan raja marah menghukum mati Haman suaminya beserta seluruh anggota keluarganya dengan menyulakan mereka pada tiang penyulaan yang dia bangun untuk Mordekhai.
Hal ini dikarenakan istri Haman, Zeresh tidak bisa menentramkan hati suaminya untuk tidak melakukan pembalasan dendam, melainkan membakar hati suaminya untuk membuat rancangan yang jahat. Sehingga kejahatan Zeresh berbalik ke kepalanya sendiri dan menyeret seluruh keluarganya.

*Penyulaan adalah metode eksekusi paling sadis saat peradaban manusia memasuki masa paling kelam.
Hai, istri berhati-hatilah dengan perkataan anda! Anda bisa membawa suami anda masuk ke dalam jebakan maut yang akan mencelakakannya dan akhirnya juga mencelakakan anda sendiri.

Adam jatuh dalam dosa karena bujukan (perkataan) Hawa. Kelemahan wanita adalah pada bibirnya. Maka dari itu, berhati-hatilah saat dealing dengan suami anda, wanita Ilahi seharusnya memberikan penguatan dan motivasi yang baik pada suaminya.

Tragedi terjadi saat wanita merebut posisi dari pria, sehingga mengakibatkan banyak orang mencemooh: Ada wanita bercelana panjang dalam rumah. Bahkan saya pernah melihat istri pendeta yang dominan. Suaminya selalu diatur dalam bertingkah laku dan harus mengikuti setiap perkataannya.

Anda harus mengijinkan kehendak Tuhan yang mengendalikan anda!

Mintalah Tuhan mengubah hati anda supaya memiliki roh yang tentram, lemah lembut dan rendah hati. Kalau earthly marriage saja kita gagal, bagaimana kita bisa menjadi mempelai Kristus? Pernikahan kita di dunia adalah pembelajaran bagi kita untuk di Sorga.

Orang bisa melihat penundukkan diri kita pada Tuhan melalui penundukan diri pada suami. Banyak fakta telah menunjukkan pada waktu istri memaksa masuk ke dalam posisi suami, suami akhirnya menyerah dan membiarkan istrinya mengambil semuanya – kalau tidak ribut, daripada ribut nyerocos terus ngga berhenti-berhenti, mending kasih aja.

Kita membutuhkan kasih karunia untuk berubah. Banyak wanita datang pada gembalanya dan mengaduh kalau suaminya tidak perhatian dan tidak merawatnya. Dan kemudian gembala ini menjawab: Apakah kamu mendengarkan kata-kata suamimu? Apakah kamu menghormatinya?
Ia menjawab: Tidak... Bagaimana suami anda bisa mengasihi anda, bila anda tidak pernah mendengarkannya dan menghormatinya?

Ratu Atalya adalah anak Izebel. Dalam banyak hal ia lebih keji dan kejam dibandingkan Izebel. Sikap ibunya menurun sedemikian hebat, ibarat Izebel sebuah semak dan pada Atalya sudah menjadi pohon. Ia bahkan menghancurkan raja Yoram suaminya dan anaknya raja Ahazia untuk berbuat jahat.

Bahkan wanita jahat ini menunjukkan betapa kejamnya ia dengan membunuh semua anak (cucunya) yang memiliki hubungan dengan raja dan setelah itu ia naik tahta. Ambisinya pada tahta telah membuatnya buta. Ambisinya telah memerintahnya.
Kekerasan hatinya membuatnya lupa dan tidak lagi menyadari tindakannya keji dan kejam.

Banyak suami sudah tidak tahan dengan omelan istrinya. Tidak peduli tempat, tidak peduli waktu, kemanapun ia pergi ngomel terus, mulutnya tidak ada remnya. Akhirnya banyak suami yang memiliki istri dominan akhirnya jatuh dalam dosa perselingkuhan.

Mungkin kita tidak sekejam Atalya dan Izebel, tapi berapa banyak orang di keluarga anda yang telah menjadi korban keegoisan anda? Berapa banyak orang dalam keluarga anda telah anda lukai dengan perkataan anda yang tajam dan pedas? Berapa banyak anak yang telah menjadi korban keegoisan anda? Anda mendidiknya seperti diri anda dan bukan seperti yang Tuhan mau, yaitu mendidiknya dalam takut akan Tuhan.

Demi mencapai sukses banyak wanita pergi keluar dan meninggalkan anak-anak mereka tanpa figur. Jaman sekarang wanita semakin dikuatkan untuk memiliki kebebasan. Kebebasan bukan berarti anda bebas melampiaskan seluruh ambisi anda dan meninggalkan tanggung jawab seorang wanita Allah untuk mengajar anak-anaknya dalam takut akan Tuhan.

Amsal 31:26-31 berbicara mengenai puji-pujian untuk istri yang cakap, yang berkata:
 Ia membuka mulutnya dengan hikmat, pengajaran yang lemah lembut ada di lidahnya.
Ia mengawasi segala perbuatan rumah tangganya, makanan kemalasan tidak dimakannya.
Anak-anaknya bangun, dan menyebutnya berbahagia, pula suaminya memuji dia, katanya: Banyak wanita telah berbuat baik, tetapi kau melebihi mereka semua.
Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.
Berilah kepadanya bagian dari hasil tangannya, biarlah perbuatannya memuji dia di pintu-pintu gerbang!

Apa jawaban untuk wanita-wanita yang keras?

Anda harus berseru kepada Tuhan supaya mengubah hati anda sehingga anda memiliki roh yang tentram dan hati yang lemah lembut. Ini akan menyukakan hati suami anda, terlebih lagi Tuhan.

1 Petrus 3:4 berkata,  tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.

Perbuatan seorang istrilah yang akan membuatnya dipuji dan suaminya akan beroleh hormat dari banyak orang.


Selamat menemukan cinta sejati anda...
Tuhan Memberkati....

1 komentar:

  1. Kamu adalah garam dan terang dunia (World Salt and Light) - Jesus

    BalasHapus