Persatuan adalah unsur yang sangat penting dalam hidup kita,
dimanapun kita berada. Tanpa persatuan tidak ada otoritas. Rumah tangga yang
tidak bersatu tidak akan ada otoritas dan orang lain tidak akan ada yang respek.
Sehingga serangan dapat dengan mudah masuk dan menghancurkan keluarga tersebut
karena mereka enggan bersatu.
Gereja yang tidak bersatu tidak akan ada otoritas, “Aku yang
diserahi tugas, dia yang terima kemuliaan.” Bukan masalah siapa yang menerima
kemuliaan atau pujian, tetapi mengenai bagaimana kita bisa mencapai visi Tuhan
bersama.
Kita harus
bisa saling menerima satu sama lain. Sehingga pada akhirnya kita mengerjakan
visi Tuhan dan bukan ribut sendiri dengan sesama anggota keluarga kita atau
rekan sekerja. Jangan pernah mendengarkan suara yang membimbing kita pada
perpecahan.
Banyak
orang ketika kecewa dengan pemimpin dan orang tuanya, merasa tidak perlu lagi menghormati
dan taat pada mereka, sehingga akhirnya banyak dari mereka menjadi anak yatim
yang tidak memiliki ayah yang mementori hidup mereka dalam mengambil
keputusan. Sehingga hal yang demikian
akan menimbulkan perpecahan dan kutuk akan turun ke atas keluarga atau gereja
yang tidak bersatu.
Banyak
orang terlalu dipengaruhi oleh bagaimana orang lain memperlakukan mereka, kita
sudah berbuat baik tetapi malah diserang. Ingatlah identitas kita, jangan
rendahkan diri kita dengan membalas mereka. Hati yang besar mampu menerima
orang lain dan itulah yang akan membuat kita dihormati.
Seburuk apapun keluarga anda merekalah yang akan menjadi satu-satunya pihak yang akan melindungi anda pada saat anda dalam bahaya, paling tidak itulah keluarga anda selemah apapun mereka. Rendah hatilah dan belajarlah bersatu dengan keluarga anda
Tuhan Memberkati...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar